Bahas bisnis asuransi car3i network

Bisnis asuransi car-3i network sebetulnya adalah ‘menjadi agen asuransi CARlink Pro-mix’. Tak kurang gak lebih. Anda mencari nasabah, Anda dapat komisi. Selain komisi yang dihitung langsung dari jumlah premi dari orang yang beli asuransi lewat Anda, Anda juga bisa mendapatkan berbagai bonus lain yang dihitung dari beberapa faktor: Jumlah total nasabah yang Anda dapat dan besarnya jaringan Anda.

CAR 3i Network: Menawarkan Asuransi iming-iming penghasilan jadi Agen

Apakah CAR 3i network sebuah MLM? Mirip, tapi tidak persis. Kalau MLM, upline mendapat komisi langsung dari penjualan downlinenya. Jadi kalau asuransi dengan MLM, misalnya Anda menjadi agen, lalu dibawah Anda ada agen A, B. Di bawah A dan B ada C, D, E, F. Kalau MLM, Anda akan mendapat komisi langsung dari penjualan A, B, C, D, E dan F. Tetapi sistem komisi di CAR 3i netwrok, dan juga di perusahaan asuransi lainnya tidak begitu. Anda tidak mendapat komisi dari penjualan agen di bawah anda apalagi sampai kedalaman bertingkat-tingkat. Meski begitu, beberapa jenis komisi ada yang dipengaruhi oleh jumlah nasabah dalam jaringan Anda. Jadi secara tidak langsung ada komisi untuk Anda dari keberhasilan penjualan asuransi oleh donwline-downline Anda. Pun kalau tidak bisa disebut MLM, CAR 3i Network bisa disebut sebagai penjualan langsung single level, sesuai dengan yang tertuang pada pasal 7, UU No. 7 2014 Tentang perdagangan. Jadi, apakah MLM? mungkin bukan. Apakah penjualan langsung? ya.

Pada prinsipnya, menjadi agen dalam CAR-3i Network sama saja menjadi agen asuransi di perusahaan asuransi lain. Semuanya rata-rata menggunakan skema komisi dan bonus yang mirip. Meski begitu, walau prinsipnya sama, ada beberapa hal yang berbeda dari cara penjualan asuransi CAR-3i Network:

  • Persyaratan beli asuransi untuk jadi agen.
  • Iming-iming keuntungan menjadi agen yang dibarengi dengan promosi penjualan asuransi.

Kedua hal tersebut tidak ada pada sistem penjualan asuransi lain. Hanya di CAR 3i Network dan In4Link (penjual asuransi jiwa Tugu). Gambar ini adalah materi promo ‘standar’ dari para agen di CAR 3i Network.

promosi car

Promosi seperti gambar diatas masih banyak dijumpai di berbagai website anggota CAR 3i Network di internet. Apakah itu dibenarkan secara resmi oleh perusahaan CAR 3i Network? Bisa dibilang ya. Gambar seperti diatas itu tak lain adalah penjabaran dari motto CAR 3i Network.Kkepanjangan dari ‘3i’: Insurance, Ivestment, Income. Mottonya saja sudah ada iming-iming income, jangan haran bila materi promosinya juga sama.

Apakah cara pemasaran CAR 3i Network salah?

Di negara dengan peraturan tentang perdagangan yang sudah maju seperti Amerika Serikat, pemasaran seperti CAR 3i Network dianggap sebagai praktek tak etis dan dianggap sebagai skema piramida. Disana ada yang disebut Koscot Test: Apakah orang akan membeli kalau tidak ada iming-iming peluang bisnis?

Di Indonesia, meskipun tidak aturan tegas tentang skema piramida, tetapi ada aturan lain yang harus dipatuhi oleh perusahaan asuransi: Peraturan otoritas jasa keuangan nomor No. 69 tahun. 2016. Dalam peraturan tersebut, pasal 14 termuat aturan sebagai berikut:

Perusahaan atau Unit Syariah wajib menyediakan dan/atau menyampaikan informasi mengenai produk dan/atau layanan yang akurat, jelas, dan tidak menyesatkan kepada pemegang polis, tertanggung, peserta, atau Perusahaan Ceding terkait produk asuransi atau produk asuransi syariah yang dipasarkan.

Apakah mempromosikan asuransi dengan mencampuradukkannya dengan manfaat menjadi agen asuransi (yang manfaatnya pun cuma ‘potensi’) bisa dibilang menyesatkan? Menurut Anda?

CAR-3i Network sendiri sejak tahun 2017, telah meminta agar para mitranya mematuhi peraturan OJK No. 69 tahun 2016 tersebut, khususnya pasal 14. Lihat disini: Info penting standar perilaku usaha. Hampir setiap bulan, situs CAR 3i Network juga membuat daftar situs-situs para mitranya yang isinya tidak sesuai dengan peraturan OJK tersebut. Contohnya: Daftar situs tak resmi, yang dirilis Desember 2017. Tetapi memuat daftar situs, lalu hanya meminta para mitranya untuk menghapus, hanya mengatakan bahwa isi situs tersebut diluar tanggung jawab CAR 3i Network, tanpa upaya penegakan seperti pemberian sangsi, sama sekali tak ada gunannya. Ambil saja website Car3i.net yang ada dalam daftar situs tak resmi tadi. Isinya, diambil pada 18 April 2018, 4 bulan setelah daftar itu dirilis, masih seperti ini:

promo menyimpnag car 3i

Isi website di atas tersebut masih mencampuradukkan antara manfaat membeli asuransi dengan menjadi agen asuransi.

CAR 3i Network itu sudah cacat sejak lahir dari namanya: 3i yang adalah kependekan dari Insurance, Investment, Income. Tiga kata yang digabung itu itu saja sudah menyesatkan. Itu bisa berarti orang yang beli asuransi akan mendapatkan income yang adalah jargon yang menyesatkan, atau orang yang menjadi agen harus beli asuransi, yang adalah tipikal dari jaringan skema piramida.

Layakkah ikut CAR 3i Network?

Asuransi unit link CARlink pro mix itu biasa-biasa saja. Pertanggungan bila Anda meninggal hanya 21 juta untuk premi 350.000 rupiah per bulan. Jumlah keuntungan, bila setelah 5 tahun Anda tidak meninggal dan dan Anda juga tak ingin mengambil uang Anda, juga tak akan terlalu istimewa. Dibandingkan beli reksadana, pastinya lebih kecil karena uang Anda sudah terpotong untuk asuransi jiwa. Sebagai perbandingan, rata-rata return reksadana terbaik adalah 60% pertahun untuk investasi selama 10 tahun. Yang paling baik malah sampai 100% pertahun (rata-rata).  Keuntungan membeli unit link CARlink promix pasti jauh dibawah ini.

Maka sebelum membeli asuransi ini, patut Anda pertimbangkan beberapa hal berikut:

Cermati iming-iming ‘income’ alias penghasilan bila membeli asuransi ini.

Iming-iming penghasilan itu bukan penghasilan karena Anda membeli asuransi unit link CARlink pro mix. Penghasilan akan diperoleh kalau Anda ikut menjual asuransi CAR link pro mix kepada orang lain alias menjadi agen asuransi. Hanya membeli asuransi tersebut lalu mendapat penghasilan bulanan itu sama sekali tidak benar. Mampukah Anda menjadi agen asuransi? Itu pertanyaan penting yang harus Anda jawab.

Tetap mau ikut? Siap tawarkan iming-iming

Anggap Anda menerima tawaran dari CAR 3i Network. Anda beli asuransi lalu Anda menjadi agen. Untuk mendapat penghasilan, Andapun harus mempraktekkan hal yang sama dengan orang yang mengajak Anda: Menawarkan asuransi dengan iming-iming mendapat penghasilan dengan menjadi agen asuransi: Nabung dapet gaji dan sebagainya. Anda harus mempraktekkan cara penjualan yang tidak etis. Pertimbangkan hal berikut:

Anda menawarkan ke semua orang yang Anda kenal. Diantara mereka ada yang menganggap 350.000 rupiah itu uang yang bernilai. Mereka punya prioritas lain dan bukan asuransi jiwa dan investasi. Anda iming-imingi orang ini dengan potensi penghasilan kalau beli. Lalu orang ini beli, tapi ternyata dia tak bisa mendapatkan nasabah yang cukup bahkan untuk menutup premi. Apalagi dapat penghasilan. Ingat bahwa setiap agen CAR perlu mendapat sekitar 10 orang untuk mendapat komisi sebesar 350.000 rupiah. Tidak sampai 5 tahun mereka berhenti. Sebagian besar uangnya hilang. Karena siapa? Karena Anda yang sudah memberi iming iming palsu. 

Apakah skenario diatas akan terjadi? Besar kemungkinannya. Kebanyakan orang Indonesia tidak merasa butuh asuransi. Entah karena alasan pribadi, entah karena punya prioritas lain. Dengan CAR 3i Network Anda membuat mereka membeli apa yang mereka tidak butuh dengan iming-iming penghasilan menjadi agen. Apakah mereka bisa menjadi agen dan mendapatkan nasabah dalam jumlah yang cukup? Besar kemungkinan juga tidak. Anda bisa tanyakan kepada orang yang mengajak Anda, berapa orang nasabah yang sudah dia peroleh. Dari sekian banyak nasabah itu, berapa % yang akhirnya bisa mendapatkan penghasilan.

Hampir semua orang di CAR 3i Network mempunyai argumen seperti ini: Toh kalaupun tidak bisa mendapatkan penghasilan, asuransi CARlink pro mix tidak akan membuat orang rugi. Disitu ada asuransi jiwa dan juga investasi. Benarkah? Sekali lagi, seberapa positifnya pun asuransi dan investasi, tidak semua orang butuh dan mampu walaupun hanya ratusan ribu perbulan.

Apapun yang dijual, setiap pedagang harusnya bijaksana untuk tidak terlibat dalam penyesatan informasi hanya supaya orang beli. Apapun yang dijual, skema apapun, setiap orang harusnya bertanya: Kalau tanpa iming-iming potensi penghasilan manjadi agen, apakah orang akan membeli prdouk tersebut? Bila tidak, jangan menjual. Sebab namanya potensi itu mempunyai ketidakpastian. Bisa potensi kecil, bisa besar.

6 komentar untuk “Bahas bisnis asuransi car3i network”

    1. Yang berkelas itu kalau komen pakai argumen. Sekedar kasih label, ‘kelas’ 5 SD juga bisa. Coba kasih pandangan dan alasan untuk tulisan diatas. Coba bantah bahwa 3i network itu lebih mirip moneygame daripada jaringan agen asuransi. Anda memang benar benar berkelas…5 SD.

  1. Pernah bilang ke yang nawarin car3i kenapa gak bikin Reksadana sendiri aja. Kan gampang bisa beli di marketplace.

    Reksadana terbaik kalo 60% per 10 tahun. Kalo itu raksadana pasar uang rata 4 sd 5 % pertahun. Kalo mau jangka panjang Reksadana saham, bisa untung 300% tapi potensi ruginya juga besar.

    Iming – iming komisi dari downline, sih yang bikin hasrat cepat kaya mereka bergelora.

  2. Di perusahaan asuransi yg konvensional, apabila agen mendapatkan nasabah otomatis si agen akan mendapatkan komisi (dlm hal ini agen menikmati hasil dari jeri payahnya).

    Di 3i CAR khusus agen tdk ada, mitra didayagunakan untuk merekrut nasabah baru. Jadi komisi rekrut nasabah/mitra baru diberikan kepada mitra yang aktip.(Kalau di asuransi konvensional agen yg menikmati).

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Scroll to Top